2014 World Cup: Granite Xhaka and Xherdan Shaqiri Panggang Swiss escapes the group phase

ISTANAGOALBOLA - Swiss selalu memberikan kejutan setiap kali mereka terlibat dalam kejuaraan Piala Dunia. Di Piala Dunia 2014, Swiss sekali lagi memastikan untuk maju satu langkah lebih jauh ke babak 16.

Pada waktu itu Swiss bergabung di Grup E dengan Prancis, Ekuador dan Honduras. Swiss berhasil memenuhi syarat untuk 16 terakhir dengan mengamankan posisi sebagai runner up Group E.

Granit Xhaka dan Xherdan Shaqiri yang menjadi pemain kunci Swiss tampil rapi saat berada dalam fase grup. Swiss berhasil mengumpulkan enam poin dari dua kemenangan dan satu kekalahan.

Mereka hanya satu poin terpaut dari Prancis yang memenangkan Grup E. Swiss juga hanya dua poin di depan Ekuador yang mendiami posisi ketiga.

Ekuador, Pesaing Terberat Swiss

Di atas kertas Swiss sedikit lebih unggul daripada Ekuador untuk berjuang untuk satu tempat sebagai runner up di Grup E. sementara satu tiket sebagai juara grup diperkirakan diperoleh oleh Prancis dengan pasukan emasnya.

Pertandingan perdana Swiss di Piala Dunia 2014 segera bertemu dengan pesaing terberatnya, Ekuador. Bermain di Estadio Nacional de Brasilia, pertandingan ini telah berjalan erat sejak menit pertama.

Swiss bahkan harus ditinggalkan oleh gol Enner Valencia di menit ke -22. Swiss hanya bisa menyamakan kedudukan di babak kedua melalui gol Admir Mehmedi.

Butuh waktu sampai waktu cedera bagi Swiss untuk mengalahkan Ekuador. Gol kemenangan Swiss mencetak gol Haris Seferovic dalam 90+3 menit. Swiss berhasil menang secara dramatis dalam pertandingan perdana.

Tapi Swiss bisa saja dieliminasi jika Ekuador bisa memenangkan pertandingan terakhir melawan Prancis. Pertandingan berakhir imbang. Swiss yang menang besar atas Honduras mengkonfirmasi satu tiket ke 16 terakhir.

Hattrick Shaqiri

Xherdan Shaqiri menjadi pahlawan Swiss di pertandingan terakhir melawan Honduras. Bermain di posisi sayap kiri, Shaqiri berhasil mencetak hattrick dalam pertandingan.

Pada saat itu Swiss menjalankan pertandingan mati-matian melawan Honduras. Keduanya mengumpulkan tiga poin, Ekuador lebih unggul daripada agresivitas tujuan dari Swiss pada saat itu.

Sangat baik di atas kertas, Swiss segera membuka keran gawangnya di menit keenam melalui tendangan yang indah Shaqiri. Pada menit 31, Shaqiri yang berlari tanpa pengawalan mampu mencetak gol tambahan untuk Swiss.

Shaqiri akhirnya mencetak hattrick di menit ke -71 setelah Pass Josip Drmic berhasil diselesaikan menjadi gawang. Kemenangan 3-0 Swiss atas Honduras memastikan bahwa satu tiket sudah ada.

Gugur Dramatis oleh Argentina

Melewati sebagai runner up Group E membuat Swiss akan bertemu Argentina yang merupakan pemenang Grup F. Pertandingan melawan Argentina tentu bukan hal yang mudah.

Argentina selalu menjadi tim juara andalan dengan pasukan bertabur bintang. Tapi Swiss juga bukan tanpa perlawanan.

Bermain di Neo Quimica Arena, Swiss dan Argentina tidak dapat mencetak satu gol. Tapi keberuntungan lebih mendukung Argentina kali ini.

Tepat di menit ke -118 dari putaran ekstensi, Angel Di Maria berhasil mencetak gol melawan Swiss melalui tendangan kaki kirinya. Tujuan tunggal Di Maria memastikan bahwa Swiss sangat dramatis di 16 terakhir.

BACA LEBIH LENGKAP CUMA DI ISTANAGOALBOLA

Demikian penjelasan dari saya tentang Inilah Beberapa Makanan Korea Paling Populer Di Jamin semoga bermanfaat, terimakasih.